Admin Admin
Jumlah posting : 2244 Registration date : 31.08.08
| Subyek: Warga Gaza Sambut Hangat Tim Kemanusiaan dari Indonesia Fri Jan 30, 2009 10:20 pm | |
| Warga Gaza Sambut Hangat Tim Kemanusiaan dari Indonesia Jumat, 30/01/2009 20:54 WIB - Detik News Jakarta - Kedatangan sejumlah relawan dari Indonesia ke Gaza, Palestina, mendapat sambutan yang baik dari warga setempat. Indonesia mendapat perhatian tersendiri bagi mereka karena dinilai banyak membantu Palestina.
Koordinator Tim Kemanusiaan Dompet Dhuafa (DD) Sunaryo Adhiatmoko menyatakan, sambutan terhadap relawan dari Indonesia memang sangat nyata. Di setiap tempat mereka sering diajak singgah, diminta menceritakan tentang Indonesia dan sedapat mungkin makan bersama.
"Ada sejumlah relawan dari Indonesia saat ini di Gaza, dan seluruhya mendapat sambutan simpatik. Seperti yang kami alami, setiap usai melaksanakan salat di sebuah masjid, jamaah yang mengetahui kami dari Indonesia, langsung memeluk, kadang sampai sesak nafas, ini sangat mengharukan," ujar Sunaryo melali telepon dari Gaza City, Jumat (30/1/2009).
Sambutan seperti itu, ujar Sunaro, mereka rasakan hampir di setiap daerah, mulai dari kawasan perbatasan di Rafah, Gaza, Jabaliya, Baytlahiya, hingga Baythanun yang paling parah kerusakannya akibat diserang Israel.
Salah satunya, kata Sunaryo, Imam Masjid Masjid Attaubah, Syech Ali Ajuri. Ulama kharismatik yang juga ipar almarhum Nizar Royan, tokoh Hamas, menjamu mereka karena tahu ada jamaah masjidnya yang berasal dari Indonesia.
Menurut Sunaryo, respon simpatik yang seperti ditunjukkan warga Gaza, yang secara umum juga dapat diartikan sebagai representasi rakyat Palestina, penunjukkan penghargaan mereka atas apa yang dilakukan Indonesia selama ini untuk Palestina.
"Mereka yang sebagian besar belum pernah ke Indonesia, menyampaikan rasa terima kasihnya melalui kami, dengan mengajak datang ke rumah dan menyajikan makanan yang mereka punya saat itu. Kita prihatin dengan kondisi mereka, namun tidak bisa menolak ajakan itu juga karena akan membuat mereka kecewa," ujar Sunaryo. (rul/irw) | |
|